POSPERANEWS||Mesuji Lampung Siswa Dewasa Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) Ranting Kecamatan Simpang-pematang mengikuti ujian kenaikan tingkat dari sabuk Hijau menuju sabuk Putih pada Sabtu Malam Minggu (10/421)) Malam. Acara di laksanakan di Sekretariatan Persaudaraan Setia Hati Terate Ranting kecamatan Simpang pematang di desa Simpang pematang Cabang kepengurusan Kepemimpinan Ketua Umum Dra. Muhammad Taufik S.H M.H Sebaga ketua Umum Pusat, tepatnya di Jln Merak No 10 Kota Madiun.
Kenaikan sabuk Hijau ke Putih siswa dewasa tersebut, diikuti oleh 21 siswa
Ketua PSHT kecamatan Simpang pematang diwakili Sekreetaris ajar saat ditemui awak media, sebelum kegiatan menjelaskan, untuk bisa lolos dan menyandang sabuk putih ini karena ini sudah tingkat ahir para siswa diminta menunjukkan kebolehannya di hadapan para pelatih yang ditunjuk sebagai Dewan tes, karena tes ini buka sembarangan ada nilai persaudaraan Khusus dari dewan tes ungkap Anjar.
Wong SH Terate iku kudu biso Memayu Hayuning Bawono (jadi orang SH Terate itu harus mengusahakan (mengupayakan) Keselamatan, Kebahagiaan, ketentraman dan Kesejahteraan masyarakat luas di Dunia ini ),” papar Anjar mewakili ketua ranting.
Setelah menyandang sabuk Putih Ketua yang diwakili Sekreetaris ranting yang akrab dipanggil Mas Anjar ini berharap, dengan dilakukannya ujian kenaikan tingkat ini, siswa bisa lebih terampil dalam menguasai ilmu-ilmu PSHT. Dengan begitu, lanjutnya, siswa PSHT akan lebih sigap dan cepat tanggap dalam menyerap ilmu yang telah dikuasainya. para siswa tersebut nantinya bisa berlatih lebih giat dan semangat serta mendalami ke SH an agar benar-benar bisa menjadi insan manusia yang di harapkan di SH Terate.
Tujuan utama PSHT adalah membentuk manusia berbudi luhur tahu benar dan salah. Jika ada warga PSHT yang tidak bisa seperti itu, harus dipertanyakan ke-SH-annya,” tutur Anjar Dengan Lantang
Acara ini dihadiri oleh Ketua ketua Cabang serta jajaran pengurus PSHT Kabupaten Mesuji Mas kodri beserta pengurus Ranting, pelatih Ranting Se-Kecamat simpang-pematang, dan juga sekitar total keseluruhan 15 Warga (disebutan pendekar) yang ada di wilayah Ranting simpang-pematang.
Dalam kesempatan tersebut ini semuanya peserta dan panitia yang hadir mentaati protokol kesehatan menjunjung tinggi Aturan Pemerintah.(Red)
